Teori Komunikasi, Teori Desain Komunikasi Visual, Teori Warna, Teori Layout, Teori Tipografi, Teori Corporate Identity, Teori Logo

Teori Komunikasi

Istilah komunikasi berasal dari bahasa latin “communication”, yang berarti “pemberitahuan” dan bersumber dari kata communis yang berarti sama – sama disini maksudnya adalah sama makna, ada sembilan unsur–unsur dalam proses komunikasi yaitu, Sender, Message, Media, Receiver, Response, Feedback, Noise. 

Komunikasi disebut berhasil jika pesan yang disampaikan dapat diterima dengan baik,  walaupun proses penyampaiannya dilakukan dengan beragam cara. Komunikasi sangat penting dalam perancangan desain komunikasi visual guna menarik minat masyarakat untuk dapat pesan desain yang dibuat dapat tersampaikan dengan baik dan dapat memberikan hasil yang maksimal bagi perusahaan khususnya dalam pendapatan perusahaan.

Teori Periklanan Iklan, atau dalam bahasa Inggris Advertising, adalah suatu bentuk komunikasi massa komersial yang dirancang untuk mempromosikan pemasaran suatu produk atau jasa, maupun pesan dari suatu lembaga, organisasi, bahkan bisa juga pesan dari seorang kandidat dalam suatu kampanye politik. 

Untuk meningkatkan penjualan suatu produk atau jasa dari suatu badan usaha perlu adanya suatu promosi yang dilakukan yang dinamakan iklan agar khalayak lebih mengenal badan usaha tersebut dan tertarik untuk membeli produkya ataupun layanan jasa-nya. Media mempunyai peran penting disini dalam penyampaian iklan yang nantinya ditujukan pada target audience.

Media,” sudah tentu akan mengandung arti “mediasi” karena mampu menjembatani jarak (distance) antara audiens dan dunia. Media adalah jendela yang memungkinkan kita untuk melihat melebihi lingkungan dekat kita, penerjemah yang membantu kita membuat perasaan mengalami, platform atau pembawa yang menyalurkan informasi, komunikasi interaktif yang meliputi umpan balik kepada audiens, penanda yang memberi kita dengan instruksi dan petunjuk, penyaring yang menyaring bagian-bagian pengalaman dan berfokus pada lainnya, cermin yang memantulkan kita kepada kita, dan pembatas yang menghalangi kebenaran.

Teori Komunikasi, Teori Desain Komunikasi Visual, Teori Warna, Teori Layout, Teori Tipografi, Teori Corporate Identity, Teori Logo


Teori Desain Komunikasi Visual

Desain Komunikasi Visual adalah suatu disiplin ilmu yang bertujuan mempelajari konsep-konsep komunikasi serta ungkapan kreatif melalui berbagai media untuk menyampaikan pesan dan gagasan secara visual dengan mengelola elemen-elemen grafis yang berupa bentuk dan gambar, tatanan huruf, serta komposisi warna serta layout (tata letak atau perwajahan). Dengan demikian, gagasan bisa diterima oleh orang atau kelompok yang menjadi sasaran penerima pesan.

Teori Warna

Dalam pembuatan suatu desain salah satu faktor yang berperan paling penting adalah warna, terutama dalam suatu pembuatan corporate identity. Dalam suatu pembuatan suatu corporate identity biasanya akan ada beberapa warna dominan yang akan digunakan secara konsisten. Warna tidak hanya dipilih sesuka hati seorang desainer grafis, akan tetapi harus sesuai dengan desain yang dituju dan sesuai dengan pesan yang ingin disampaikan. Hanya dengan warna saja, terkadang target pasar sudah dapat menangkap maksud atau sifat atau kesan yang ditimbulkan sebuah media promosi.

Dalam bahasa Indonesia, warna merupakan fenomena yang terjadi karena adanya tiga unsur yaitu Cahaya, Objek dan Observer (dapat berupa mata kita ataupun alat ukur) Didalam ruang yang gelap dimana tidak ada cahaya, kita tidak bisa mengenali warna.

Demikian juga jika kita menutup mata, maka kita tidak dapat melihat warna suatu objek, sekalipun ada cahaya. Begitu juga halnya bila tidak ada suatu objek yang kita lihat maka kitapun tidak bisa melihat warna.


Teori Layout

Layout merupakan Tata letak elemen-elemen desain terhadap suatu bidang dalam media tertentu untuk mendukung pesan yang dibawanya. Sementara prinsip-prinsip layout dapat dianalogikan sebagai suatu formula untuk membuat suatu layout yang baik.

Adapun elemen – elemen dalam layout yaitu Elemen Teks, Elemen Visual, Invisible Elemen, sementara jurus layout yang dalam ilmu desain komunikasi visual sering disebut sebagai prinsip-prinsip desain adalah sequence/urutan, emphasis/penekanan, balance/keseimbangan, unity/kesatuan.

Teori Tipografi

Salah satu elemen terpenting dalam desain adalah Tipografi, sama halnya dalam pemilihan warna pada desain, pemilihan teks tidak bisa sesuka hati desainer. Pemilihan teks berpengaruh dalam pengaplikasian dan kesan yang akan ditimbulkan sebuah desain.Maka dari itu teori dan ilmu tipografi penting bagi seorang desainer, dalam bidang perancangan desain. Keterbacaan, kesesuaian dan kenyamanan membaca menjadi faktor terpenting dalam tipografi.

Sementara tipografi dalam pengertian yang lebih bersifat ilmiah adalah seni dan teknik dalam merancang maupun menata aksara dalam kaitanya untuk menyusun publikasi visual, baik cetak maupun non-cetak

Teori Corporate Identity

Corporate Identity merupakan pedoman sistem identitas dan pegangan bagi perusahaan atau entitas apapun, dalam menerapkan konsistensi identitas. Namun selain fungsi tersebut, ia sebetulnya memiliki peran yang lebih mendasar sebagai alat yang memvisualkan citra perusahaan sebagai citra bersama (seluruh personil) dalam satu entitas yang utuh.

Membuat sebuah corporate identity yang tepat bagi suatu perusahaan bukanlah suatu perkara yang mudah karena banyak kriteria-kriteria yang bersifat personal dari perusahaan tersebut, sehingga tidak bisa didapatkan sebuah keputusan dengan segera karena banyak langkah-langkah yang harus dilakukan didalamnya. Kemampuan berkomunikasi secara visual dengan baik sangatlah dibutuhkan.Desainer komunikasi visual sangat diperlukan untuk mengembangkan konsep dan sistem identitas bagi suatu perusahaan hingga identitas tersebut dapat menjadi alat penjualan yang handal dan menguntungkan bagi perusahaan tersebut.

Teori Logo

Pada awalnya logotype adalah elemen tulisan saja, pada perkembangannya orang membuatnya makin unik/berbeda satu sama lain. Mereka mengolah huruf itu, menambah elemen gambar, bahkan tulisan dan gambar berbaur jadi satu, dan semua itu masih banyak yang menyebutnya dengan istilah logotype.

Logo adalah penyingkatan dari logotype. Istilah logo baru muncul tahun 1937 dan kini istilah logo lebih populer daripada logotype.

Sementara syarat-syarat logo yang baik adalah Original dan Destinctive Legible, Simple, Memorable, Easily assosiated with the company, Easily adabtable for all graphic media.

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Mekanisme Transaksi di Pasar Modal, Mekanisme Transaksi di Pasar Perdana, MekanismeTransaksi di Pasar Sekunder

Pihak-pihak Yang Terlibat Dalam L/C (Letter of Credit), Pembeli, Penjual, Bank Pembuka, Issuing Bank, Ketentuan Legalitas

Transaksi Pembayaran Dalam Perdagangan Internasional Dengan Memakai Letter Of Credit (L/C)